Rukun dan Tata Cara Haji Mazhab Syafi'i Lengkap dengan Bacaan Arab & Artinya

Panduan Lengkap Rukun dan Tata Cara Haji Sesuai Mazhab Syafi'i Lengkap dengan Bacaan Arab dan Artinya
Rukun Haji Menurut Mazhab Syafi'i
🔑 Poin Penting
- 6 rukun haji dalam mazhab Syafi'i: Ihram, Wukuf, Thawaf Ifadhah, Sa'i, Tahallul, dan Tertib
- Bacaan wajib di setiap rukun dengan teks Arab dan terjemahan
- Urutan pelaksanaan berdasarkan kitab Mughni al-Muhtaj karya Syarbini
1. Ihram (الإحرام)
Niat memasuki keadaan ihram dengan mengenakan pakaian ihram dan meninggalkan larangan-larangan tertentu. Miqat makani bagi jamaah Indonesia di Yalamlam (pesawat) atau Qarnul Manazil.
Bacaan Niat Ihram Haji:
نَوَيْتُ الْحَجَّ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلَّهِ تَعَالَى
Transliterasi: "Nawaitul hajja wa ahramtu bihi lillahi ta'ala"
Artinya: "Aku niat haji dan berihram karena Allah Ta'ala."
2. Wukuf di Arafah (الوقوف بعرفة)
Rukun terpenting haji yang dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah sejak tergelincir matahari (zawal) hingga fajar 10 Dzulhijjah. Berdiam diri di Padang Arafah sambil memperbanyak doa.
Doa Utama di Arafah:
اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ كَالَّذِي نَقُولُ وَخَيْرًا مِمَّا نَقُولُ، اللَّهُمَّ لَكَ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي وَإِلَيْكَ مَآبِي وَلَكَ رَبِّ تُرَاثِي
Transliterasi: "Allahumma lakal hamdu kalladzi naqulu wa khairan mimma naqulu, Allahumma laka shalati wa nusuki wa mahyaya wa mamati wa ilaika ma'abi wa laka rabbi turatsi"
Artinya: "Ya Allah, bagi-Mu segala puji sebagaimana yang kami ucapkan dan lebih baik dari yang kami ucapkan. Ya Allah, bagi-Mu shalatku, ibadahku, hidupku, matiku, dan kepada-Mu tempat kembaliku. Bagi-Mu wahai Rabb pusaka (segala sesuatu)."
3. Thawaf Ifadhah (طواف الإفاضة)
Mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 putaran setelah wukuf. Dilakukan setelah tahallul awal pada 10 Dzulhijjah.
Bacaan Saat Memulai Thawaf:
بِسْمِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُمَّ إِيمَانًا بِكَ وَتَصْدِيقًا بِكِتَابِكَ، وَوَفَاءً بِعَهْدِكَ، وَاتِّبَاعًا لِسُنَّةِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Transliterasi: "Bismillahi wallahu akbar, Allahumma imanan bika wa tashdiqan bi kitabika wa wafa'an bi 'ahdika wattiba'an li sunnati nabiyyika Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam"
Artinya: "Dengan nama Allah dan Allah Maha Besar. Ya Allah, dengan iman kepada-Mu, membenarkan kitab-Mu, memenuhi janji-Mu, dan mengikuti sunnah Nabi-Mu Muhammad ﷺ."
4. Sa'i antara Shafa dan Marwah (السعي بين الصفا والمروة)
Berjalan bolak-balik 7 kali antara bukit Shafa dan Marwah setelah thawaf.
Bacaan di Bukit Shafa:
إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِنْ شَعَائِرِ اللَّهِ، أَبْدَأُ بِمَا بَدَأَ اللَّهُ بِهِ
Transliterasi: "Innas shafa wal marwata min sha'a'irillah, abda'u bima bad'allahu bihi"
Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah termasuk syiar Allah. Aku memulai dengan apa yang Allah mulai."
5. Tahallul (التحلل)
Mencukur atau memotong rambut setelah melontar jumrah aqabah pada 10 Dzulhijjah (tahallul awal) dan setelah selesai semua rangkaian (tahallul tsani).
Doa Saat Tahallul:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَاهْدِنِي وَعَافِنِي وَارْزُقْنِي
Transliterasi: "Allahummaghfirli warhamni wahdini wa 'afini warzuqni"
Artinya: "Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, berilah aku petunjuk, sehatkanlah aku, dan berilah aku rezeki."
6. Tertib (الترتيب)
Melaksanakan rukun secara berurutan sesuai tata cara berikut:
📌 Urutan Pelaksanaan Haji Syafi'i:
- Ihram dari miqat (sebelum masuk Makkah)
- Wukuf di Arafah (9 Dzulhijjah)
- Mabit di Muzdalifah (malam 10 Dzulhijjah)
- Melontar Jumrah Aqabah (10 Dzulhijjah)
- Tahallul Awal (setelah lontar jumrah)
- Thawaf Ifadhah dan Sa'i (jika belum sa'i setelah thawaf qudum)
- Mabit di Mina (malam 11-12 Dzulhijjah)
- Melontar tiga Jumrah (11-13 Dzulhijjah)
- Tahallul Tsani (setelah selesai semua amalan)
❓ Pertanyaan Umum
Apakah boleh mengganti urutan rukun haji?
Tidak boleh menurut Al-Majmu' Imam Nawawi. Jika dilakukan harus membayar dam (seekor kambing) dan hajinya tetap sah.
Bagaimana jika lupa membaca doa-doa di atas?
Menurut Fathul Mu'in, doa-doa tersebut bersifat sunnah. Yang wajib adalah niat dalam hati untuk melaksanakan setiap rukun.
✨ Penutup
Dengan memahami rukun haji beserta bacaan dan urutannya secara tepat, insyaallah haji kita akan diterima sebagai haji yang mabrur. Semoga Allah memudahkan perjalanan ibadah kita.
📢 Bagikan manfaat: "Barangsiapa menunjukkan kepada kebaikan maka baginya pahala seperti pelakunya" (HR. Muslim)
🔗 Baca juga: Panduan Wukuf yang Sempurna, Miqat Haji dari Indonesia
Mau Gali Lebih Banyak Ilmu?
Yuk jelajahi Daftar Isi untuk artikel penuh inspirasi!
Komentar
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung ke Hijrah Digital. Silakan tinggalkan komentar Anda jika ada yang ingin didiskusikan.